Skip to Content

Agustus 2011

Terbunuh Sepi

Masih dengan suasana ini,


Masih dengan cuaca yang sama pula,


Lelah hati, pikiran, dan jiwa,


Enyahku pun tak bersua, tatkala dua rona menghampirinya,

Kosong

Ada rasa terlalu ngilu menusuk kalbu

Hancur luluh segala mainan jiwa

Malam sebegini raya jadi semati kutu

Diinjak-ludahi hati yang didua

 

Bimbang

Dunia sekeliling pada mati

ditikam mimpi

sedang padaku dia tak juga datang menyentuh

dan kini dalam diri

keyakinan dan keraguan tengah bunuh membunuh

Kupu-kupu Merah Muda II

Kali ini sayapnya tak berkepak

dan mungkin tak ‘kan terbang jauh lagi

 

Kupu-kupu merah muda

Kucumbui di tengah bulan kesumba

Kupu-kupu Merah Muda

Kupu-kupu merah muda

hinggap setelah terbang jauh

entah untuk apa, entah untuk siapa.

 

Kupu-kupu merah muda

terbang jauh lagi.

 

BICARA CINTA DI TEMPAT BERBEDA

Kau tahu Dik? Kau masih suara hatiku. Indahmu masih menghiasi galeri-galeri kenangan dan imajiku. Merdumu masih terngiang-ngiang di gendang kalbuku. Deras dan tenangnya arus aliran waktu yang masih kerasan melintasi nafasku, masih hanyutkan dan tenggelamkanku dalam muara cita yang enggan mengering dalam kubangan jeda di antara kita yang masih kemarau.

Satu Syawal

Malam penuh Takbir...
Asma Mu berkumandang memenuhi ruang sang malam
Dan waktu telah membawaku kepada saat nya
Dimana ramadhan melangkah pergi

Wahai cinta

pada tangan yang tak kuasa menjangkau mu
pada mata yangsenantiasa memandang mu dari jauh
pada hati yang telah terpaut walau terpisah jarak
...

Kesaksian Sepasang Mata

KESAKSIAN SEPASANG MATA

 

Sepasang mata menggelar pandang

Menyapu bhuwana dengan nyalangnya

Terlihat keharuan dalam air mata yang tergenang

PERTANYAAN AKAN CINTA

Ada lelaki bertanya dengan sedikit sinis yang aneh.

 

“Apa yang kau cintai dari dirinya? Dari sudut mana kau memandangnya? Apa yang membuatnya begitu istimewa dimatamu? Sedang banyak lelaki yang menilainya biasa, apakah matamu tak lagi tajam?”.



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler