Skip to Content

Penulis Termuda Raih Man Booker Prize 2013

Foto indra
files/user/762/eleanor-catton.jpg
Eleanor Catton dengan novel terbarunya The Luminaries (Foto: Leon Neal) (Credit: AFP)

Penulis Selandia Baru, Eleanor Catton memenangkan Man Booker Prize tahun ini lewat novelnya, The Lumineries, dengan hadiah £50,000. Ia tercatat sebagai yang termuda dalam sejarah yang pernah memenangkan penghargaan bergengsi tersebut.

Novel kedua Eleanor Catton setebal 848 yang berlatar belakang ladang emas di Selandia Baru pada tahun 1866 mendapat pujian dari ketua juri Robert Macfarlane. Robert menyebutnya sebagai, 'sangat mempesona dan pintar'.

"Mengagumkan dalam hal struktur yang kompleks, ceritanya bikin kecanduan, dan menyihir kita dengan keserakahan dan emas," tambahnya lagi.

Novel berjudul The Luminaries menceritakan kisah Walter Moody  yang tiba di tambang emas untuk mencari peruntungan, tetapi kemudian bertemu dengan sekelompok pria yang mengadakan pertemuan rahasia untuk membahas sejumlah kejahatan.

Seorang pria kaya tiba-tiba menghilang, seorang pelacur mencoba mengakhiri hidupnya, dan sebuah keberuntungan ditemukan di rumah seorang pemabuk. 

Sang tokoh utama pun dijerat ke dalam misteri: jaringan nasib dan keberuntungan yang sangat kompleks.

Eleanor berterima kasih kepada pihak penerbit karena dengan sabar menunggunya menyelesaikan sebuah novel panjang. Pihak penerbit juga telah memberikan dirinya kebebasan untuk mengeksplorasi tema tanpa tekanan.

"Saya bebas untuk menyibukkan diri dengan sejumlah pertanyaan yang bukan lagi dilihat dari nilainya, tapi kelayakannya," ujarnya saat menerima penghargaan.

Eleanor adalah warga Selandia Baru kedua yang memenangkan penghargaan dari Booker. Usianya baru saja menginjak 28 tahun.

Sebelumnya, Keri Hulme juga warga negara Selandia Baru pernah memenangkan penghargaan di tahun 1985 lewat novelnya, The Bone People.

Perdana Menteri Selandia Baru, John Key menyambut gembira penghargaan yang dicapai Eleanor, dengan mengatakan "benar-benar prestasi yang menakjubkan".

"Ini akan menjadi dorongan besar bagi kalangan muda di Selandia Baru untuk berkreasi di bidang seni, juga merupakan bukti jelas dari bakat dan kerja keras dari seorang Eleanor Catton," katanya.

Man Booker Prize merupakan penghargaan buku fiksi terkenal di Britania Raya. Sejak tahun 2005 mereka juga melibatkan penulis sedunia, selama novel mereka berbahasa inggris, dengan hadiah sekitar £60,000.


radioaustralia.net.au, Rabu, 16 Oktober 2013

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler