Skip to Content

Kekuatan Baru Sastra Indonesia

Foto ombi
Kekuatan Baru Sastra Indonesia
Kekuatan Baru Sastra Indonesia

www.jpnn.com - "Ada upaya serius dari penulis untuk menggambarkan detail tentang lembaga-lembaga dan gedung resmi pemerintahan dalam novel ini. Mengacu pada spesifikasi novel yang kita persepsi selama ini, maka 'Hatinya Tertinggal di Gaza' secara tekstual tidak lagi bisa dikatakan sebagai novel," kata Eka Budianta, saat bedah novel "Hatinya Tertinggal di Gaza", di Pusat Dukomentasi Sastra HB Yasin, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, Jumat (6/5).

Komentar

Foto yoga

wah!!! penasaran novelnya

wah!!! penasaran novelnya

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler