Skip to Content

Komentar terbaru

Puisinya sangat bagus dan menyentuh. Tiap katanya dapat menggambarkan situasi dengan baik sehingga rasanya sampai ke pembaca. Diksi yang digunakan juga sangat baik sehingga membentuk rima yang indah.

Kereenn...

Puisinya singkat dan padat juga menyentuh hanya saja dalam kepenulisan dan ejaan perlu diperbaiki sedikit, agar penafsiran nya tidak kabur

mantap....

izin mengutip ya kak????

Isinya Hanya Ilusi
Bahan Halusinasi
Tujuanya Legitimasi
Setelah itu Amnesia

Sangat setuju...

Salam literasi

Tetap sama.."Tidak"

Salam literasi

Menarik

makasih kak

.

.

Aku senang membaca sastra dan pengagum tulisan yang indah kata katanya

Terima kasih kau sudah mau membaca kisah ini. Demikianlah pengalaman hidup kakek. Apakah kau mau kalau kakek kirimi semua puisi kakek yang sudah diterbitkan? Kalau mau kirimi kakek gmail. Kau boleh mengirimnya di Messenger

Aku izin nulis komentar ya, Bapak. Jujur aku sedih banget bacanya. Awalnya bertanya-tanya, mengapa mawar merah pemberian orang begitu membekas, ternyata karena ada cahaya bulan putih di sana. Mungkin aku juga nanti akan seperti itu, memiliki sesorang disudut hati yang tak akan pernah terganti. Terima kasih atas kisah yang telah bapak bagikan

:)

@Salma Mukadar Sastra
Terimakasih.. :)

Mampir tak sengaja di web ini serasa menemukan kembali keindahan-keindahan disetiap kata yang berserak. salam kenal untuk semua.

siyyap

izin copas ka

Mammpirrr

siip

Baik

...puisi yang menggairahkan bung!!!...dan mimpi akan selalu menginsiprasi...semoga

apapun yang kau lakukan, bersungguh-sungguhlah

apapun yang kau lakukan, bersungguh-sungguh lah

Perlu pembuktian dengan tindakan yang nyata untuk menguji sebuah kesetiaan. Hal tersebut tentunya sebagai penguat ucapan agar tak hanya manis belaka.

Sindikasi materi


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler