Skip to Content

PUISI-PUISI OOK NUGROHO

Foto SIHALOHOLISTICK

SISIFUS JAM 7 PAGI

Sisifus kikuk berdiri
di simpang jalan. Menunggu
bis jemputan sebentar
membawanya paksa,
masuk medan Kurusetra
belantara Jakarta.
Dulu sekali,
dewa-dewa menggodanya,
menyuruhnya mendorong
bongkahan nasib
ke puncak gunung.
Tapi zaman sudah berubah.
Dewa-dewa sialan
yang sekarang bertukar nama
jadi atasan berdasi,
dan bersemayam
dalam gedung-gedung bagus
yang dibeli dengan uang
pinjaman bank itu,
cukup menyuruhnya
bolak balik rumah dan kantor -
sampai tua.
Sampai lupa
buat apa ini semua
2000

 

KAMAR

Begitu banyak rahasia dipendam
dalam kamar. Musuhku-musuhku menyelinap,
mengintipku sabar dari balik catatan harian.
Beratus perzinahan mengerang nikmat
dari antara buku-buku yang berjajar rapi
di rak. Dan ranjang di sudut itu, agaknya
masih menyimpan desah napasmu
yang memburu. Begitu banyak kisah disimpan
dalam kamar, bahkan debu di bawah meja
tulisku, ingin juga mengucapkan sesuatu
untukmu. Begitu banyak. Tapi kenangan dan
hatiku, menyimpan lebih banyak lagi, namun
tak semuanya tercatat dalam sajak.
Tak seluruhnya bisa kubagikan pada
dunia ini. Luka-lukaku yang terdalam,
tinggal mengendap, dan menjelma malam.
(1995-2000)

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler