Katakan Cinta !

Aku adalah seorang perempuan berumur 19 tahun yang sedang menuntut ilmu di sebuah perguruan tinggi swasta di Tangerang Selatan. Aku berasal dari Yogyakarta dan selama kurang lebih satu tahun, aku sudah tinggal di Tangerang ini.

Hari ini, hari pertama masuk kuliah. Perasaan asing pasti terasa ketika berada di lingkungan baru dan bertemu pula dengan orang-orang baru. seketika mataku tertuju pada sebuah paras yang membuat pandangan indera penglihatanku ini terfokus padanya. Aku fikir ini semua hanya sekedar sesuatu yang biasa dan bisa kulupakan, tapi ternyata itu salah. Semakin mencoba menafsirkan itu adalah hal biasa, namun justru menjadikan sebaliknya. Tak ada sedikitpun usaha yang aku lakukan untuk mendekatinya, dengan tujuan supaya tidak ada rasa yang semakin berlebih di hatiku.

Bulan berganti hingga menuju bulan kedua aku menuntut ilmu di universitas, dan entah sengaja atau tidak sengaja aku mulai dekat dengan sendirinya dengannya. Awalnya aku hanya menganggap kedekatan ini adalah sebuah persahabatan, namun dalam benak ingin sekali sesuatu yang lebih dari sekedar itu.

Menuju bulan ketiga kami semakin dekat sampai-sampai banyak ejekan yang mengatakan bahwa kami sepasang kekasih. Tapi aku tidak mempunyai harapan lebih saat itu, karena telah terdengar kabar yang sampai ke telingaku bahwa dia sudah mempunyai kekasih. Sebenarnya dari awal aku juga sudah menduga hal itu.

Tiba di suatu malam setelah pulang kuliah, aku dan dia makan malam bersama. Kami hanya sekedar makan dan berbincang-bincang selayaknya dengan sahabat. Namun di dalam hati ini rasaku muncul, bahkan semakin besar. Setelah kami pulang, fikiranku milai tidak tenang dengan apa yang sedang ada di dalam lubuk hatiku. Mencoba dan terus mencoba aku menghilangkan rasa ini, tapi akhirnya terlintas dalam fikiranku untuk mengungkapkan rasa ini. Malam itu juga untuk memastikan statusnya, aku mengirim pesan singkat/SMS kepadanya. Aku bertanya apakah dia sudah punya kekasih. Dia menjawab ya, dia sudah punya kekasih. Mungkin dalam hati terasa sakit, tapi apa yang sudah terlintas dan terencana dalam fikiranku akan tetap aku lakukan.

Salahkah perempuan menyatakan cinta?

Benar atau salahnya aku tidak perduli. Keesokan harinya dengan seluruh keberanian aku kembali mengirim pesan singkat dengan pernyataan cinta di dalamnya. "GW CMA PENGEN JUJUR & GW HARUS UNGKAPIN INI. GW TERTARIK SMA LU, GW SUKA. TAPI MUNGKIN KITA HANYA BISA MENJADI SAHABAT SEKARANG. CUKUP TAU AJJ & LUPAKAN SETELAHNYA...TERIMA KASIH"

Ini balasan pesan singkat darinya "MAAF YA, KLO GW GA BISA NGASIH LEBIH. GW CMA COWOK YANG BRUSAHA UNTUK SETIA SMA KEKASIHNYA. MUNGKIN RASA SUKA LOE KE GW LEBIH GEDHE DARIPADA SKANYA CEW GW KE GW. TAPI GW UDAH JANJI MA DIRI GW SENDIRI . GW HARUS SETIA. MAAFIN GW YA.. TAPI KITA MASIH BISA SHABATAN KYAK BIASANYA KOK. GA AKAN ADA YG BERUBAH. THANKS YA"

Hanya sedikit mungkin rasa sakit di hatiku karena dugaan jawaban yang seperti itu sudah ada di fikiranku. Palinh tidak ungkapan hatiku sudah membuat hati ini lega.

Saat ini kami memutuskan untuk menjalin sebuah persahabatan tanpa mengungkit hal yang sudah berlalu. Aku fikir selama aku selalu berusaha menjadi orang yang baik, insyaAllah aku akan mendapatkan sesuatu yang baik pula. Baik perilaku dalam hal pekerjaan, ibadah, bersosialisasi, maupun berpasangan.

Untuk para sahabatku, jujurlah, ungkapkan segala hal yang ada dalam lubuk hatimu meski yang sudah tersimpan sangat dalam, baik ataupun buruk. Selesaikan masalah yang terjadi dalam hidupmu secepatnya supaya solusi terbaik juga didapat secepatnya. Lalu lanjutkan hidupmu dengan keikhlasan dan kebahagiaan. Kuharap kita mendapatkan apa yang kita inginkan, jikalau bukan saat ini , pasti akan kita dapatkan sesuatu yang lebih baik nanti.