Skip to Content

Aku Ingin Mencintaimu (1)

Foto Jabrik

 

Perempuan itu diam, sediam malam dalam gelapnya..
tarian air mata pun mulai membasuh dua pipinya..
bersama guguran cahaya bintang yang memayunginya..
dan menatap lelaki itu lirih, selirih jiwanya

"apakah kau mencintaiku" ucap perempuan itu..
lelaki itu pun menatap dalam ke arah si perempuan..
bahkan pandangannya terlebur di kelopak matanya..
begitu dalamnya hingga mimpi merekapun menyatu..

"apakah kau juga mencintaiku" saut lelaki itu..
seketika dua mata itu terhanyut dalam tanya..
berpagut pada sesuatu yang merasuk hati mereka..
terjebak dipertanyaan yang enggan terjawab air mata..

lalu... waktu kembali terbenam dikehenngan mereka..
si perempuan berkata "jangan kau palingkan lelah hatimu..
pada sebuah titik penyesalan yang membutakanmu..
tapi.. biarkanlah cahayaku mengecup raut jiwamu.. sayang"

"aku pernah berusaha untuk menggenggam kehampaan jiwamu..
sampai saat kesendirian hadir di kosong batinnya..
lalu mennyeretku kembali di ketidak pahamanku..
tentang dirimu.. sayang.." lanjut perempuan itu

lalu..

lelaki itu memejamkan mata sejenak..
mencium kening gadis itu..
dan berkata..

"sayang.. jika kelak pertanyaan ini muncul kembali..
maka hadirkanlah ia dalam gelas gelas kecemasanmu..
teguklah ketika ruhnya mencumbu senyapnya kenangan..
dan berhenti saat cinta memanggilmu" bisik lelaki itu pelan..

satu lagi sebuah episode tanya telah tersaksikan..
oleh malam yang menghadirkan cahaya heningnya..
dalam iringan khidmat nyanyian kesunyian dua hati..
pada batas batas cinta yang membius keduanya..

...

Lalu...


ditulis oleh Jabrik pada: 13 Desember 2011; jam 1:48 ◄

Baca Juga:
Aku Ingin Mencintaimu (1), Aku Ingin Mencintaimu (2), Aku Ingin Mencintaimu (3)

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler