Skip to Content

Alexandria

Foto Asisten Neptunus

Banjarmasin, 14 Januari 2013

 

Di Alexandria ku temukan sepasang jiwa tanpa raga

Tersungkur malu di perapian ...

Saling memeluk luka dan kesedihan ..

Entah sudah berapa lama mereka berjalan pada kenangan...

 

Di Alexandria, puing-puing air mata berserakan..

Menandakan kegagalan cinta tersebar....

Lukisan air mata tergambar jelas dilangit berwarna hitam pekat

 

Di Alexandria,kota tak berpenghuni menjadi saksi kekejaman nurani

Kucuran demi kucuran air mata membanjiri ..

Tenggelam pada kesedihan yang mendalam ...

Terbawa hanyut pada luka dan kekecewaan ...

 

Hening...

Sunyi...

Hampa ...

Hawa nafsu menikam secara perlahan ...

Membawa setiap berkas keinginan terbang ...

Menelusup jauh hingga menghilang ...

 

Di Alexandria, ku menatapi setiap jiwa terbang melayang...

Mencari entah kemana ...

Menemukan sosok raga yang terpasung pada bingkai kesedihan ..

Tatapan kedua bola matanya kosong..

Raut wajahnya pucat pasi ..

Sekujur tubuhnya menggigil ....

 

Dimanakah Alexandria yang periang?

Rindu akan gelak canda dan tawanya ...

Mengubah dunia menjadi bersinar

Namun kini yang ada hanya pijaran kesedihan mendalam....

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler