telah banyak kutulis lika-liku pencarian dalam rupa huruf
dari kata seujar tersesap makna bersayap belati melukai
rasa yang tak sampai pada ingin yang dalam
dan aku bercakap pada senyap rupa-rupa bahasa
tetapi siapa sudi menyunting kesendirianku menjadi
seuntai jalin tangan terjulur?
telah banyak kulahirkan kata-kata beranak pinak
antologi rasa dalam sebuah lakon yang bebat sarat
air mata kekalahan mencuri waktu termenungku
getir menelikung dan aku terkungkung
tetapi siapa sudi menjumput beban menjadi
kawan berbagi mengarungi sepi?
Telah banyak kurangkai kata untuk kuijab pada seseorang
tetapi aku hanya sendiri ternyata berkutat
melarung rasa tak sampai pada tepian
dermaga kutuju hanya noktah kecil fatamorgana
aku tersesat dalam antologi rasa yang sengat
terkatung-katung
Komentar
Karyamu bagus, Bung.
Karyamu bagus, Bung.
Mas Tio Kadalisme
Terima kasih atas suport Mas. Kritik sangat perlu untuk mengetahui sejauh mana sebuah karya dinikmati pembaca. Berawal dari yang terkecil, kritik selanjutnya sangat saya butuhkan. Salam Sastra!
keren banget.. :)
keren banget.. :)
Tulis komentar baru