Ini pagiku Arjuna!
Rapal doa yang tak henti-hentinya lewat pancaran sinar matahari kepadamu
Ada ampas kopi diujung dedaunan pinus menyiratkan bahwa jarak itu memang berarti
Arjuna,
Lingkar-lingkar kebahagian yang pernah kita titipkan di bawah sarang lebah
Semoga kau tak pernah lupa
Rindu yang kutabung dalam gelas kaca ini sudah hampir penuh
Gelisahku semakin membuncah melihat kesunyian di jalan setapak
Arjuna, Arjuna, Arjuna!
Semoga kau masih paham betul
Yang setiap orang ucapkan: Jalan Pulang
-Salatiga, pagi ini-
Komentar
Tulis komentar baru