Skip to Content

BAIT TERAKHIR

Foto Muhamad Ridwan N

Kau bualkan ribuan kata-kata yang berjerit

Kau susun jutaan nada-nada yang berbuih

Aku yang mengumpulkan sisa-sisa kenangan yang bercecer di sini

di setiap sudut kota yang menjadi altar memori

berterbangan melewati hutan hujan yang merinding

sedang kau terus berjerit seakan sedih

menutupi wajahmu seakan sakit

meronta meminta tolong layaknya orang terkucil

nyatanya kau selalu berdansa di saat malam mulai sepi

untukmu, ku lahirkan damai dari sepi

untukmu, ku sambung bengis dengan tangis

untukmu, ku sulam perih menjadi pelangi

untukmu, ku susun senyuman menjadi perkusi

demi menyambung puisimu yang tak berakhir...

My Creation, Ridwan (daeryu)

Bandung, Kamis, 11, Juni, 2009

Lampiran

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler