Banjir
By Ichwan Aridanu
Gemurung petir menyambar
hati menjadi berdebar
seakan bumi ini bergetar
menyapa aku di sela kamar
Seirama petir menyambar
Gerutuk hujan menyambut
Hingga aku terkejut
Tak mampu untuk melanjut
Senada irama bersahut
Banjir pun menyambut
Hartaku terhayut
Istanaku terkalut di balut air
Banjir .........
Engkau menggulung indahnya kota
Engkau membuat kesedihan bagi kami
Namun engkau tak perduli
Karena kami selalu tak pernah peduli akan bumi ini
Komentar
Tulis komentar baru