Aku mengurung diri dalam kamar gelap.
Ketika gayung keberuntungan itu tak kunjung bersambut.
dari sini ku menatap memecah langit, kuhitungi setiap bintang yang mati.
Semangat perlahan memudar,membiarkan impian terbenam dalam pusaranya.
huftt, aku lelah terus kalah!
tak kunjung tiba pula sang pembangkit asa!
Aku melemparkan kesadaranku.
bersembunyi dari cahaya,menghilang dari jingga pada batas cakrawala.
Toh saat semua bicara, kita semua tahu hasilnya akan tetap saja sama.
dalam hati yang pengap...
....ku gantungkan masa depan...
Masa bodo!!
Komentar
Tulis komentar baru