Skip to Content

CERITA BUAT DM. APRI

Foto SIHALOHOLISTICK

Kepada Dm. Apri

Ini cerita tentang cinta
Yang merembes bersama deru yang mengaung
Padahal waktu telah mencatatkannya pada benak
Bahwa cinta bukan milik kita, bukan kau juga aku
Atau mungkin bukan milik siapa-siapa
Hidup akan terus begini berjalan apa adanya
Yang datang dan pergi akan silih berganti
Tangis dan tawa hanya serupa simponi saja
Bisa juga hilang dan timbul pada saat yang tak diduga
Dan setelah berlalu barulah terkadang kita sadari

Ini cerita tentang cinta
Yang ditulis pada sebait sajak-sajak serupa rindu
Bukan untuk menunjukkan kita asing bagi hati kita sendiri
Bukan untuk menunjukkan kita asing bagi hati yang kita cintai
Bukan untuk menunjukkan kita asing bagi hati yang mencintai kita
Bahagia hanya sebuah sengketa yang terkadang juga tak tau diri
Kita hidup sebagai makhluk sosial dan itu tentu dari hati
Ya, semua dari hati dinda Dm. Apri
Bingung pun hanya sebuah sengketa juga yang terkadang lebih tak tau diri
Tapi cinta tak punya jasad
Tak punya rupa
Tak tau adat sama sekali
Tapi lihat, dia ada meski ini dibilang tak mustahil
Dan ini kembali pada urusan hati

Ini cerita tentang cinta
Kata pada sajak pun tak mengerti kenapa ia indah dengan kata cinta
Syair dan ribuan lirik lagu bernasib serupa dengan sajak
Cinta bukan kepastian yang bisa dicatatkan
Cinta bukan keindahan yang bisa dilukiskan
Persengketaan bahagia dan bingung hanya akal-akalan saja
Terkadang kita terlalu membiarkan hati punya banyak urusan
Sehingga kita tak punya waktu cukup untuk memiliki hati kita sendiri

Ini cerita tentang cinta, dinda Dm. Apri
Cinta yang terkadang dibuat sebisa-bisanya mungkin
Tapi hati tetap saja hati
Tak pernah peduli pada siapa ia menjatuhkan pilihan
Dan pada hati yang mana pula yang menerima pilihan itu
Hati hanya seonggok daging tapi dia mampu mengendalikan diri
Jurang dan dakian akan bisa kita bedakan setelah terlewati
Ini jalan menuju cinta yang terkadang sungguh mustahil
Tapi hati hanya memaksa ia memanjat atau menurun
Hati terlalu banyak urusan yang kita biarkan begitu saja
Hingga ia kehilangan waktu untuk diri kita

Sihaloho Ar. Zainal
Andam Dewi
Rabu, 4 September 2013
Pukul 14.10 WIB

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler