dua tangkai bunga kuning
denganku akan menjadi saling asing
yang setangkai rumpunnya kulihat kering
setangkai lagi batangnya telah miring
aku berharap banyak dua tangkai itu mekar
semerbak wangi menjadi hiasan jaman
tapi amboi pongahnya berurat berakar
aku hampir putus harapan
ah bunga kuning kau bunga di tepi jalan
bukan bunga hias di taman menawan
hanya keberuntungan yang kau tawarkan
dua tangkai bunga kuning
denganku akan menjadi saling asing
biji kering bibitnya kutanam di dinding
Kotabaru_Karawang_040620171230
Komentar
Tulis komentar baru