Nopember berlalu hamparkan dingin kian membeku
Angin dan hujan ikut bersekutu bawakan gigil yang membiru
Dan aku masih terpaku bisu di pintu Desember yang menunggu
Tertegun ragu menatap sayu serasa enggan tinggalkan Nopember yang syahdu
Entahlah
Walau banyak kisah pilu mengiringi bergulirnya waktu
tapi di Nopember aku masih punya rindu
Masih punya sisa kenangan yang bisa kurumputi satu-satu
Lalu pada Desember
Akankah ingatanku segera memudar?
Segala kenang mungkin akan menjadi samar-samar
Ya, samar-samar lalu menghilang tak terkejar
Medan, 30 Nopember 2015
Komentar
Tulis komentar baru