Skip to Content

Diam-diam

Foto rethapadewanindra
files/user/293/warm20hug3.jpg
warm20hug3.jpg

Ketika
subuh telah semakin basah
sembabkan kelopak dedaunan
lalu kembali engkau katakan
keheningan membuat air mata
lebih mudah teruraikan.
Matamu kuyup serupa rumput
Hingga habis kayu-kayu terkikis
Diam-diam,kita sama menyimpan pengharapan.

Jauh setelah subuh meninggalkan rapat pepohonan.
Aku masih saja bertahan.
Mendekap setiap serpih jejak
yang semalam engkau ikatkan.


Note: dalam diam yang bukan diam

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler