"Gadis Bisu"

Boulevard.....,

 

Saat ramai melepas dahaga

dengan secangkir minuman rasa tuak manis

bermerk Kuda Besi Duduk Diatas Punggung Kancil

berikan senyuman murahan

pada setiap tamu yang datang tak diundang

sekedar menunggu hadiah barang tongkat ajaib dari sinter clause

 

Tak lupa berjabat tangan....,

dengan para mandor bui selepas week end...,

dengan para lonte dipinggir pagar bonsai...,

dengan si badut yang tak mirip badut....,

 

Sedang tak asyik dengan dunia ini...,

bebaskan mimpi pada tumpukan jerami dikandang cowboy

sebulir air jatuh basahi pucuk hidungku....,

ooochhh...,

ternyata ini bukan hujan....,

gerimis air mata si pedagang tomat plastik

turun dari pohon pinus

menunggu peri-peri kecil menjelma dari bola kaca

simbolkan kata seperti do’a

bersihkan darah selangkangan

yang telah di renggut oleh si pemilik permainan judi karet

sehingga iba membuatku berkata

 

Gadis bisu....,

aku berpura-pura tak pernah melihat-mu....,