Skip to Content

Idealisme Muka Dua

Foto Win Dharly Friendi

Idealisme Muka Dua

(kumuflase dimensi pikir dalam khotbah dan syair-syair petani berkursi)

 

ingin juga kurasakan laju angin

pergi membawaku atau membuang segala, paling tidak setengah dari penatku

 

ingin juga rasanya kunikamati badai kehidupan

mengembara bersamanya, mengarungi jagat raya

terlunta-lunta, jongkok, berdiri, dan berlari

Setidaknya janganlah penderitaan semu

 

Tawa dalam duka!

 

Ingin kuselami samudera di dunia

menemukan atlantis dan menerawang kegelapan dalam jiwaku

mempelajari dusta, atau setidaknya.

Aku porak-poranda!

Bahagia berdiri tepat di tengah-tengah atlantis,

mengkampanyekan bahasa-bahasa dari kegelapan.

Lalu...

Lalu berteriak merdeka

merdeka.

bebas!

bebas?

 

Gorontalo, 11 Februari 2015

14.35 Wita.

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler