Skip to Content

Jangan Panggil Dia Pelacur !

Foto Abang Dhio

Mengapa kau biarkan dia kesepian?

Meratapi pusara hidupnya yang dingin

Dia tenggelam dalam cairan tubuhnya

Mengemis kesedihan yang tak berkesudahan

Semua takkan pernah sama

Ketika kepergiannya menyisahkan kepiluan

Ketika kehilangannya meninggalkan duka dan air mata

Dada ini terasa sesak

Melihat dia terbaring lumpuh tanpa daya

Terperangkap dalam pijaran cahaya piluNya

Ketika kebisuan memilukan hati

Apakah itu jalinan jerat kebosanan?

Sampai kapan kesanggupan dapat terukur

Oleh keibaan dan kerelaan

Tak ada kesendirian yang menyenangkan

Hingga kebersamaan melahirkan kebosanan

Dalam jejak-jejak kaki para pendekar kegelapan

Bisikkan kata itu, wahai perempuan!

Sekali lagi dengan lidah keluhmu

Bahwa hidupmu tanpa dosa

Dan mengabaikan kerinduan laki-laki bejat

Jangan Panggil dia pelacur

Jangan biarkan dia membisu

Karena keberadaanya di altar kehidupan mampu menjerat cahaya yang diredupkan oleh laki-laki yang tenggelam dalam lautan kemurkaan

Teriakkan kemurkaan itu, wahai perempuan!

Sekali lagi dengan lidah kakumu

Bahwa engkau bukan pelacur

Engkau bukan pelacur

Yang mengemis harta para penghuni dunia

Katakan pada mereka

Bahwa engkau perempuan

Bukan seorang pelacur


Makassar 1 Maret 2015

pada perempuan-perempuan yang tetap menjaga diri dari hiruk pikuk dunia

Komentar

Foto Abang Dhio

Belajar Nulis

Izin share yah!
Maaf,baru belajar nulis

Abang Dhio' Daeng Matata

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler