Skip to Content

Jerit Buruh Janabijana

Foto Bagas luwak

Di janabijana tak lagi sentosa
sebab tak ada lagi raut ceria
kongkalikong para cukong
menindas diantara
peluh untuk nasi anak dan istri
Berharap menjadi energi
atma untuk kami
Lantas
paksa kami
Secara pincang dan tak rata
Mengais ekonomi

Kurang tidur sejuta mimpi
Para buruh janabijana
Tak bisa diajak bercanda
tatkala mukanya memendam amarah
Dari susup cakra bergerigi
berjuang demi manisnya madu yang dirasakan
Terjal tindaknya

Deru mesin memekakkan telinga
Hitam kepulnya melayang moksa
Tinggi semakin keringat menguap di sampingnya
Buruh bernyanyi
Manusia apa kami ini
Tertindas tipuan belaka
Terjungkal di pojok kedai
Sudah berapa lauk tak terbayar
Hei
sudah berapa jamu yang belum lunas
Sementara para cukong tatkala menikmati saja
Lantas ombak mesti dirobohkan
Sampai padam
Sampai kaumku tak lagi tertekan
Buruh janabijana
Jangan mau bodohi
bersatu kita kuat
Sejahtera masyarakat

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler