KEJAMNYA SANG WAKTU
(Saat hati pecah didera rindu)
Nukilan : Nambo Mudo
Duhai kau sang waktu
Lama nian kau kutunggu
Bawa segera cintaku padaku
Segenap rindu dia kucinta.
Saat kau datang nanti
Berhelai-helai rindu kurangkum
Ingin kupaparkan hatiku padanya
Kuluapkan segenap rasa ini
Dan,
Duhai waktu kau sungguh kejam
Sedetik sekejap saja
Kau bawa cintaku
Lalu kau rampas lagi
Entah aku bisa berdaya apa
Sungguh. Sekarang aku marah padamu
Wahai kau sang waktu yang kejam
Sesaat saja kau temukan aku
Kau satukan aku
Dalam rengkuh Cinta yang membekas pilu
Kini kau bawa lari Cintaku
Jauh dariku, jauh dari rengkuhku
Jauh dari pelupuk mataku
Dan kau sisakan kenangan
Yang hampir tak dapat ku terjemahkan
Kau sungguh raja yang kejam
Pisahkan hamba dari cinta hatiku
Belum genap rindu ini tercurah
Kini kau paksa aku
Menabung selautan rindu yang sarat air mata.
Duhai...gerangan apa yang akan terjadi nanti dengan hatiku
Dengan rinduku
Dengan cintaku
Kekasihku kau bawa pergi dan aku merana sendiri disini
Sungguh..kau bunuh aku
Sungguh kau waktu sang raja yang pilu
Duhai..cintaku.. Tetaplah kau disini..disisiku..
Kita ukir mahligai cinta ini dengan selaksa kisah indah..
Kumohon padamu cintaku..
Genapkanlah penantian ini.
Medan, 09 02 2020
Saat hati pecah didera rindu
Komentar
Tulis komentar baru