kepada Desember
langit langit memerah, pada desember yang kian memulai harinya untuk menentukan kembali apa yang telah kuraih setahun belakangan apa yang telah kupelajari apa yang telah ku dermakan dan apa yang telah ku lakukan.
kepada desember yang selalu menjamu ku dengan hidangan wangi nya hujan, yang membasahi tubuhku hingga hilang pada sebuah ujung jalan
kepada desember yang telah memulai harinya untuk tetap menghitung tahun tahun yang telah kulalui
kepada desember yang menuntut ku untut terus menyapa tahun berikutnya,
kepada desember yang mengingatkan ku kembali pada hangatnya sapaan Januari.
dan kepada desember yang akan ku kenang dalam setiap ingatan dan memori ku.
kepada desember.
Komentar
Tulis komentar baru