Layaknya embun
mengering di pergelangan fajar
atau debuh
beterbangan tersapu angin
Pagi akan pergi
lalu siang menjelang
senja datang lagi
begitupun malam menghampiri
Kamarin, hari ini, atau esok hari
perihal yang diagung-agungkan
akan menjadi ketiadaan
Di mata waktu
hanyalah bayang semu
keabadian adalah ketiadaan
Komentar
Tulis komentar baru