Skip to Content

Luka

Foto Ian Wijaya

Atas awan terdengar tak gentar

Melihat asa dibatas duka

Mencari makna dibalik kata

Bergemuruh tak berhenti luka

 

Tersenyum kecut dibalik tawa

Menyayat jiwa

Bergetar terkena pukulan

Dihantam oleh badai yang perlahan datang

 

Hanyut tenggelam senja yang perlahan mendekap

Memeluk erat tanpa penerangan

Sejuk melihat gelap

Seperti pisau menerjang raga.

 

Kesalnya matahari menikam bulan

Hanya bayangan yang terlihat lantang

Pilu mendekam di hati

Tertinggal luka tak terhenti.


Puisi September.

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler