langit laut kabut getir
angin ribut mendung petir
songsong hari kayuh perahu
karam di sepi tak sudi aku
nasib
tersadai mungkin tenggelam biar
namun tak mungkin kugulung layar
gelombang badai hanyalah pacar
padamu ia terus berlayar
takdir
laksana lahir, cinta dan maut
adalah puisi dan titi mangsanya
semua telah ditetapkan
menyanyilah
Batam, 11.03.2015
Komentar
Tulis komentar baru