Skip to Content

Mengejar Hujan

Foto kanal kiri

(samar-samar terlihat awan tipis
melintas, lalu hilang
dihempas angin lembah yang bertiup kencang
langitpun kembali terang)

di sebuah gubuk usang
dengan dinding berbalut ilalang
lelaki tua menatap bimbang
pada celah langit yang tampak benderang

bukan lelah yang membuatnya murung
tapi lihatlah padi di sawah!
daunnya mengering dan hampir hilang
lenyap
dihisap tanah-tanah yang kerontang

itulah sepenggal terik
yang kujumpai di awal november
bukan salah petani menghitung kalender

kepada hujan:
adakah kau masih berbaik hati?
untuk meneteskan butir-butir mimpi
di atas ladang yang selalu sunyi?

diam
tak ada jawaban
hanya rerumputan melambai resah
pada kawanan pipit yang terbang rendah

mungkin hujan telah mati
atau disimpan rapi dalam lemari
dan laci-laci penguasa negeri

***


hanya sekedar lukisan kemarau.. :)

Komentar

Foto edi sst

lukisan indah

lukisan galau kemarau
petani pun ngungun dan risau
memikat, Mas

salam .... :)

Foto kanal kiri

november

iya,harusnya november hujan,malah kemarau..
kasihan pak tani..

salam kembali mas Edi :)

Foto bangts

salam

tetang alam memang indah di rasa...damai

Foto kanal kiri

salam

Salam jg Bangts.. :)

Foto bangts

hanya

hanya kemarau hati yang gersang...sekedar ??

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler