Skip to Content

PENAMBANG LUKA

Foto mahyut z.a. dawari

Pada remang

langit berarak sesak ke arah kita. Melambai ke penjuru

gerah mengusir udara. Tersayat aku oleh patahan kata-kata

meruncing kepedihan. Pada tebing jiwa gayut putus asa

enggan berlalu. Dan gelisah hari terlumuri getir fantasi

menggadakan sentimental dan patah hati. Kuterawang  senja

senyap menari di antara kita. Di sepanjang lurus tatapku

mengurai kisah tak romantis. Menakik ulu hati. Selalu saja

jejak hadirmu membenam rasaku tak sampai. Ke dasar terdalam

aku menyusur dan terperangkap. Menjadi penambang  yang luka.             

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler