malam ini , ketika bulan nakal pada bintang
menggoda para hujan .
ku tertidur dengan kasur empuk terasa di sukmaku.
menyapa lugu pada buah dada yang terdampar di tubuhku .
ku bercermin padanya.
remas lah aku wahai jemari jemari berintuisi memetik bunga mawar dikelopak syaduhku bermewah.
kurasakan panasnya,keringatku mencucur memabaca narasi di puisi lengkukkan jemari tubuhku yang indah dimata pemuas nafsu.
silakan kau gerayangiku dengan tulisan mu yang bertuan dan liar menyentuh hingga nikmat yang kurasakan.
kita tinggal bersama
melakukan hal - hal yang ndah di lembaran bait tak tergoda .
oh peluk dan cium aku .
tancapkan jarimu keuzur kenikmatanku
agar aku menari - nari di nyanyian sunyi yan menggoda
oh... cium gambaran imajimu
dalam bahasa tubuhku yang elok
kalau kau tak bisa,
perkosalah aku dengan membabi buta
hingga kau merdeka dengan syairmu
puisimu selalu memperkosaku di malam hari.
sampai tubuhku telanjang dengan tulisan syairmu.
juni 2016
terima kasih jendela sastra
Komentar
MANTAP BETUL
MANTAP BETUL
Tulis komentar baru