Skip to Content

PURNAMA DI ATAS SAMUDERA

Foto Beni Guntarman
files/user/2512/PURNAMA_DI_ATAS_SAMUDERA.jpg
PURNAMA_DI_ATAS_SAMUDERA.jpg

Anganku menemukan langitnya di matamu

Matamu itu laksana purnama bersinar terang

Bersinar memukau dalam tatapan berjuta bintang

Kesunyianku hilang dibuai hamparan malammu


Anganku bagaikan pungguk di angkasa malam

Terbang tinggi hendak menjangkau rembulan

Terbang menuju ke hatimu di ketinggian sana

Terhenti langkah-langkahku di ufuk fajar 


Anganku menemukan lautnya di hatimu

Hatimu itu laksana laut luas penuh gelombang 

Samudera keinginan yang tak henti membadai

Dengan perahu rapuh aku tenggelam di dalamnya

 

Komentar

Foto Boma Damar

Mantaf Om Ben! ingin kukayuh

Mantaf Om Ben!

ingin kukayuh perahu rapuhku
namun pusarannya terlalu kuat menarik hasratku
ia terlalu tanguh
sehingga aku semakin tenggelam, dalam dan semakin dalam

Salam Sastra Om Ben
Puisinya sangat bagus dan menggoda ilustrasi setiap pembacanya

Foto Beni Guntarman

Apalah daya....

Apalah daya dengan perahu rapuh mengarungi gelombang, namun begitulah hidup: kita harus melaju dengan apa yang kita punya, meski akhirnya tenggelam....terima kasih Boma Damar atas apresiasinya. Salam sastra kembali.

Beni Guntarman

Foto Dame Tobing

bak pungguk merindukan bulan,

bak pungguk merindukan bulan, nih om ben....

by:dame tobing.

Foto Beni Guntarman

Hahaha....lebih kurang begitu

Hahaha...lebih kurang begitu Dame Tobing; kalau ditelaah dengan pengertian bahwa cinta itu sangat luas, bukan cuma soal asmara. Lalu dikaitkan dengan puisi ini....bulan purnama, lautan luas penuh gelombang, objek mata, dan hati bisa ditarik maknanya sebagai suatu cinta yang hidup didalam diri kita di satu sisi dan realitas kehidupan pada sisi lainnya. Terima kasih atas komennya, salam sastra.

Beni Guntarman

Foto lia zaenab

PNAMA DI ATAS SAMUDERA Jumat, 18/04/2014 - 15:02 — Beni Guntarm

Cinta di Kemahaaan y...?

Foto Beni Guntarman

Cinta seluas angkasa, sedalam samudera....

Anganku menemukan langitnya di matamu.....kesunyianku hilang dikeluasan hamparannya....Anganku menemukan lautnya di hatimu, hatimu bagai lautan luas penuh gelombang...samudera keinginan tak henti membadai...dengan perahu rapuh aku tenggelam di dalamnya. Mungkin bisa digambarkan secara singkat cerita tentang cinta dan pengorbanan. Terima kasih atas apresiasinya sdri Lia Zaenab. Salam Sastra!

Beni Guntarman

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler