RANJANG ADAM
Letih kian merambat
Peluh basahi tubuh
Hangat mentari beranjak pergi
Panas hati kalahkan api
Dingin mencekam kini tlah hilang
Pelukan mesra getarkan sukma
Berikan rasa nikmatnya senggama
Kita habiskan malam diranjang adam
Kita siurkan nada kenikmatan
Kita sayupkan mata dengan asmara kita
Betapa hebatnya kau hawa berikanku kepuasan
Lemas, Letih, Lunglai, namun nikmat
Kini adam tiada berdaya
Tadi memang kau yang kujadikan budak
Tapi sekarang aku kau jadikan budak
Tadi memang aku perkasa
Tapi sekarang aku tiada berdaya
Ku akui kaulah surga dunia
Kaulah siti hawa yang perkasa
Ganasnya kau ketika lumpuhkanku
Tak sanggup lagi ku bertahan
Kini ku hanya terkulai lemas
Komentar
Tulis komentar baru