Skip to Content

Sang malam yang nyinyir

Foto Riky Oh Riky

 

sepi malam mempertanyakan
dari mana awal mula sunyi hendak menuliskan kalimat pencarian?
dalam sanubari terjawab namun tak teujarkan
rindu-rindu tetap saja menjadi payung peneduh diantara hujan-hujan berbintang
tanpa bayangan gemetar raga terlangkahi kelam
terlewati singgahan bait yang terukir di sejuk tapakan penanda waktu

sepi malam mempertanyakan
mungkinkah kalimat pencarian telah kehilangan makna dalam tuahnya?
bukanlah pertanggungan gelap menuntaskan jawab
melainkan berpulang tanya pada kalimat awal
selanjutnya hanya mempertalikan bait demi bait
membawa konsentrasi fikiran pada keindahan
agar terlupa jiwa terluka
seperti menipu dan membodohi pribadi
melangkahi sunyi agar terdengar riuh

sepi malam mempertanyakan
abadikah pelarian sunyi bersembunyi dibalik kata-perkata?
hanya jejaran kalimat yang tahu pasti pelarian sunyi
dan sesaat pada suatu waktu pemberontakan kerinduan akan memekatkan
arti sepi pada sunyi
sehingga jejaran abjadpun menulis tanpa persetujuan fikir dan imaji
karna jejaran abjadpun telah begitu bosan dijejali kemurungan sunyi
pada saat itulah abjad tak lagi menjadi pencurahan
menjadi raksasa yang menumpahkan kekesalan pada sunyi

diam dan tak usah bertanya wahai sang malam yang nyinyir!
aku bosan dengan pertanyaan mu
biarkan kesunyian menjawab dalam kesepian kalimatku

 

 


Padang,26 july 2012

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler