Selami, seluk beluk, beluk melingkanya semak belukar,...
Urai mengurai tapi jangan cerai berai,...
Hingar bingar terdengar binar menghindar,...
jejereit yang samar tergopoh, lahir dari getar yang menggelegar,
cucur yang mengucur menyirat serta menyertai yang tergopoh,
aku ada sungguh,
aku nyata tunggu,
aku hadir menunggu,
seikat ikatan yang terikat di sekat-sekat yang tersemat,
keadaan ada untuh hadir dan menggema,
kan sayup-senyapnya suara yang tertawan,
ada laku tindak tanduk yang mengaduk,
jalan seserong yang terpotong,
sedang sendiri adalah kawan yang mengabdi,
ada rajut berpaut untuk tertata,
ada anyaman bertumpu untuk bermakna,
dan empu yang menyentuhnya,
untuk setiap belukar, berai, bingar, kucur,
terlahir untuk menghasilkan maha karya yang dapat kau kita,kenakan, dengarkan, baurkan,
dengan yang maha indahnya semerbak derunya terlintas dalam lekas,
dapat terjadi dan menjadi.
lihat siapa empunya?
yang sanggup merajut anyaman asa
#aku bertanya
Komentar
Tulis komentar baru