Malam kian pekat
Udara kian menyengat
Bulan menghiasi jagat
Begitu hangat
Di balik awan yang pekat
Ratu malam tetap
masih menyelinap
dengan sinar tajamnya
Malam ini ku rindu
Sinar matamu
Senyum indahmu
Halus tutur katamu
RS, 28 Mei 2020
Komentar
KONTRADIKTIF DAN TIDAK LOGIS
Ada kontradiktif pada baris dalam bait ini.
Pekat itu identik dengan gelap. Gelap pekat dalam Bahasa SuNDA disebut sebagai “poek mongkleng buta rajin”. Dalam keadaan seperti itu jangankan benda lain, tangan sendiripun tak terlihat.
Ini kontradiktif dengan baris ketiga yang terbaca “bulan menghiasi jagat”. Kalimat ini berisi kondisi terang bulan.
Baris kedua dan keempat bait kedua tidak logis “Udara kian menyengat” yang menjadi baris kedua berlawanan dengan baris keempat “begitu hangat”. Bagaimana bisa “menyengat” disandingkan dengan rasa “hangat”.
Tulis komentar baru