Musim semi di negeri orang
Berakhir
Penuh keindahan tak tiada tera
Nikmat bersanyawa cinta
Sarung kain bulan madu klasik
Kemelut dalam kemesraan berakhir derita
Darah dara tak bermaktah
Sejuk bercampur anyer kejam
Ah maligai kasih terputus di jalan
Adakah menuju peraduan akan terulang kembali
Dan disunting orang
Perapitan jalan Sepi
Asap putih berbau wangi
Semerbak di ruang alam sadar
Kembang kemboja untaian lapal mantra
Arwah kematian
Hasrat menikmati kesucian gadis
Akulah pembuat noda sukma
Di ujung musim semi
Melahirkan kehancuran takta
Tak peduli
Pada daun akan gugur
Rindangnya pohon itu
Aku bersemedi dan terhasut
Kebodohan orang yang lalu lalang
Gurun 05122010
Jendela Sastra
Komentar
Tulis komentar baru