Skip to Content

Telah Kita Nantikan

Foto edi sst

Telah Kita Nantikan

 

Semalam kembali kau bertanya

Soal kejemuan yang terasa di antara kita

Aku jawab: ini bukan perihal kejemuan

Ini soal seberapa lama akar pepohonan

Yang melata mencuat melukisi rembulan

 

Kau masih saja gegap bertanya

Soal rasa asing yang meruap di ranjang kita

Aku jawab: ini bukan perihal keterasingan

Ini soal seberapa sering tetesan embun pagi

Membasahi padas yang bersemayam di sudut hati

 

Matamu masih pula memancarkan galau

Soal kerapuhan dinding kamar yang merisau

Aku jawab: ini bukan perihal kerapuhan

Ini soal sedalam apa tanganmu menyelam

Ke dasar kolam mengambil biji-biji hitam

 

Yang lalu kau semai di kebun belakang

Jadi benih kembang tiang penyangga kehidupan

Memberikan warna jingga di bingkai petang

Yang diam-diam begitu lama berselang

Telah kita nantikan mekarnya

 

Semarang, 2011

 

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler