“HAIRAN sungguh aku dengan orang sekarang!” Rasa kesal jelas terpancar di wajah Long Nah. Segala yang terbuku di hatinya selama ini bagaikan tidak tertahan-tahan lagi.
Isi kepala yang terkelupas barisan perhitungan logika angka satu plus sepuluh titik enam akar dua, yang kau yakini tak ;pernah ku temui di saat aku bekerja
Aku letih, nafasku sesak, tertimbun di ribuan wajah yang penuh keringat. Mengitari lorong-lorong sempit yang penuh akan rintangan. Tapi aku tak menyerah, aku terus berjalan sampai ke tempat tujuan.
Komentar Terbaru