Skip to Content

# puisi #poem #poetry #puisicinta #sastra

Mengapa harus Alay?

Tak terasa tahun demi tahun telah kita lewati dengan berbagai macam aktivitas yang menjanjikan kebahagiaan disuatu hari nanti. Tak lupa setiap hari untuk membuat secuplik dari story untuk ditampilkan di sosial media sebagai tanda bukti, bahwa dirinya sedang bahagia atau sakit hati. Mungkin do'a yang pernah dipanjatkan disana menjadi sebuah misteri yang begitu rumit.

Maret, Aku Menulis Untuknya!

Sedih Subur di dalam-ku

Sedih berlari kemari

bagai anak kecil yang meluapkan bahagia

dari kata-kata dan lari kecilnya.

AKSARA JIWAKU

Pada Hari Ini

Pada hari ini

ketika aku bertemu denganmu lagi

sajak-sajak menjadi hidup abadi

SAYANGKU DAN DOSAKU

Sayang aduh sayang

Di mana harus mencari

Lorong ini hampa

Berjejal angin tanpa suara

Mencuri waktu

Jalan suntuk

Merindu angin

Sindikasi materi


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler