WALENNAE
ketika senja turun dan
cahaya menyerbuk di antara pohon-pohon
lontar, aku kenang sungai ini sebagai lengkungan
taman para bissu, gaib dan sunyi.
di tepinya, gadis-gadis mandi dan pulang
menjunjung tempayan bersama gairah
dan aroma kewanitaannya yang mengembang
dari kembannya yang basah.
Komentar Terbaru