Skip to Content

Fiksi Mini

Pancaroba

Entahlah aku begitu menikmati kehidupanku sekarang ini. Semenjak ibu meninggal dan ayah sering mabuk-mabukan, aku berubah total. Sepulang sekolah, aku tak langsung pulang ke rumah. Aku lebih nyaman di kost Shinta, teman baru di sekolahku. Biasanya jam dua pagi, aku baru pulang ke rumah. Berteman dengannya membuatku menjadi lebih mandiri dan berani.

Aku Selingkuh Lagi

Entah setan apa yang sedang bertengger di otakku, lagi-lagi aku mencumbuimu tanpa sepengetahuan kekasihku.

 

Sayang, lagi di kantin kan? Aku kesana sekarang ya, aku panik membaca sms darinya.

 

Tak peduli kau masih panjang, segera kuhirup sisa dirimu dalam-dalam sebelum kekasihku datang.

Ibu dan Nina

Ibu dan Nina

 

Purnama duduk di kepala. Jemariku terselip diantara jemari Ibuku. Kami mengayunkan langkah menuju rumah yang baru dibeli oleh Ibu.

 

"Nina, kita sudah sampai, Nak."

 

121 (part 3)

SMS

“Hai”, sapa Tian kepada teman-temannya, “Sorry, gue tadi nggurus surat-surat dulu”.

121 (part 4)

Kursi Goyang

 

121 (part 2)

Mawar Putih

 

121 (part 1)

Aku mencintaimu Arumi

 

Memori

Memori
Sindikasi materi


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler