Skip to Content

Indonesia

SASTRA SUFI MELAYU DAN GEMANYA DALAM SASTRA MODERN INDONESIA

Oleh: Abdul Hadi W. M.

Kamis, 05 Mei 2011 19:37

 

DERMAGA SASTRA INDONESIA

Oleh: Budi Darma

Rabu, 20 Juli 2011 22:38

 

PERTUKARAN SASTRA ANTARA INDONESIA DAN JERMAN

Oleh: Berthold Damshauser

Selasa, 17 April 2012 22:38

 

PENDAHULUAN

REPRESENTASI PEREMPUAN DALAM NOVEL INDONESIA: PASAR DAN POLITIK TUBUH

Jumat, 08 November 2013 09:52 | Ditulis oleh Dr. Novi Anoegrajekti, M.Hum. |  

 

KRITIK “SAKIT” SASTRA INDONESIA

Jurnal Kebudayaan The Sandour edisi III 2008
Oleh: LIZA WAHYUNINTO

DICARI: KRITIK(US) SASTRA INDONESIA

oleh SAUT SITUMORANG

 

DUA “KIBLAT” DALAM SASTRA INDONESIA

Oleh: Asep Sambodja, penyair dan esais tinggal di Citayam. Redaktur Cybersastra.net.

Sumber: Cybersastra

 

MEMBONGKAR MITOS KESUSASTRAAN INDONESIA (BAGIAN 23)

(kupasan kedua dari paragraf lima dan enam, lewat esainya Dr. Ignas Kleden)

Oleh: NUREL JAVISSYARQI

 

MEMBONGKAR MITOS KESUSASTRAAN INDONESIA (BAGIAN 22)

(kupasan pertama dari paragraf lima dan enam, lewat esainya Dr. Ignas Kleden)

Oleh: NUREL JAVISSYARQI

 

MEMBONGKAR MITOS KESUSASTRAAN INDONESIA (BAGIAN 21)

(kupasan ketujuh dari paragraf tiga dan empat, lewat esainya Dr. Ignas Kleden)

Oleh: NUREL JAVISSYARQI

 

“Increscunt animi, virescit volnere virtus.” (Nietzsche)

Sindikasi materi


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler