Skip to Content

Karya: Defri ar-Rahman

Mensyukuri Perjumpaan Nasib

Titik telah berpulang kehulu tanya,

Clara Prahalyanita

aku kehilangan,...

Penjara Seni

jangan cari apa yang kusembunyika

Rinduku Allah Inginku Ayah

Telah ku titipkan selarut do’a dalam rongga QuddusMu.
Allahu Rabbi Tuhanku rindu
di luar langit 
di ujung sajadah 
di dalam Ars’y-MU...

FITNAH

Kusampaikan lukaku pada pisau p

Tanahku Tanah Air Mata

Yang terluka tetap saja ada, dari rahim hingga sakit mencekik tak bersuara
radang tumbuh dalam mata, lebih terdengar-karena ia saudara

TELANJANG

Kutulis suara dengan ludah
tanpa alinea dalam daging; sebab “harus” diakhiri lewat akibat.
Mati; bagiku titik
Berhenti seruncing nafas, berhembus khianati nyawa.
Hingga derai

Sajak Tubuh dan Ruh

panggilan isak berkumandang meregang katakata

Sindikasi materi


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler