ADRIAN VICKERS CERAMAH DI HARIAN NUSA, JL. HAYAM WURUK, DENPASAR, 13 JULI 1996
terkulir saja
apa itu durhaka, kebebasan, sumpek
terkoyak, mencerca
paduan suara monyet
petualang meninggalkan wajah
bertuliskan empot-empotan
berkumandang di rawa gambut
kembali ke akar, ranting pun ingin dimadu
Komentar Terbaru