Laju usia kian menghampiri pucuk senja
Putih rambut dihinggapi uban
Keropos tulang digilas roda waktu
Keriput kulit digoreng mentari
semilir angin menghanyutkan jiwa kedalam raga tanpa diminta tanpa dirasa rindu meraja mengingat sang raja berpikul rasa
kau tahu seorang raja yang begitu menawan ? dialah sang ayah
Diri terdiam terasa terpaku
Tatkala teringat masa bersamanya
Siang Malam membanting tulang
Sangat membekas segala di renungan
Anak Kolong
Kau Ayahku…
Berdiri diatas kokohnya benteng kosong
Senyummu bangga..
Yah!
Lihat sekarang
Aku pulang
mengejar matahari yang akan tenggelam
Lihatlah
Teruslah melihat
Ayahanda,
Ayah….
Aku bangga padamu
Seorang pekerja keras kebahagiaan
Tumpuan dalam simponi keluarga
Cintamu tak akan pernah padam
Hari ini ada yang bertambah umurnya
Umur yang sudah tidak muda juga tidak tua
Kami berbincang-bincang kecil tentang hal ini
Assalamu'alaikum....Assalamu'alaikum ..Assalamu'alaikum Wr Wb.
Ma'afku mengikuti isyarat jengah sungkanku dlm jendelamu,
Kuketuk, kulongok intai dengan harap kubisa memahamimu,
untuk kalian yang masih punya ayah.
berbahagialah.
saat matamu terbuka dan terjaga di malam hari,
saat hidupmu hampa dan tak tahu harus bagaimana lagi,
Komentar Terbaru