Rekatkan hati berkeling sepi
Memandang bimbang tak kunjung datang
Masih bermimpi tak berarti
Tertanam hati tak mengerti
Bertanya sepertiku salam pikirku
Pelipis Mata Bunda
Di seper sepuluh malam
Perempuan berpinggang tak ramping
Gerilya melawan mesin, gesit memutar inden,
menghujam pedal
Untuk yang menjadi pahlawan hidupku
Yang menjadikan kisah-kisahku penuh makna
Kau berikan permata ilmu dan petuah
Agarku mampu berhadapan dengan retorika dunia
www.youtube.com - Djenar Maesa Ayu membacakan puisi "Anak Seorang Perempuan" karya Joko Pinurbo dalam sebuah acara menyambut 17 Agustus yang digagas Arswendo Atmowiloto dan The Pakubuwono Residence, 23-26 Juli 2009.
Saat kau disampingku
Kau ku sia-siakan
Pengorbananmu yang selamatkan hari-hariku
Kusepelekan
Tangisku adalah dukamu
Tapi dukamu apa peduliku
Ibu....
Usia senja tak menyurutkan langkahmu
Setiap hari kau tetap berkarya
Meski kerut-kerut usia menghiasi wajahmu
Ibu...
Assalamu'alaikum....Assalamu'alaikum ..Assalamu'alaikum Wr Wb.
Ma'afku mengikuti isyarat jengah sungkanku dlm jendelamu,
Kuketuk, kulongok intai dengan harap kubisa memahamimu,
Komentar Terbaru