Wahai hari,
Entah sudah berapa lama aku mengenalmu
Beribu engkau ku lewati
Kebahagian menangis pada air matamu
Penderitaan tersenyum berkali-kali menyayat hati
Dari nafas hidupku
Normal 0
Api api kayu bakar berbisik menanyakan kabar
Hangatnya nikmat memijat kulitku yang lembab
Di ambang lengang diamuk khayalan kedamaian kawah alam biola
Setiap frasa dalam bisikan kata-kata terkenang saat perawatan tabib mitra
Hidupku adalah satu kejutan
Dimana ‘tak satu pun nafas dapat meminta
Hidupku bukanlah dua pilihan
Komentar Terbaru