Hanya satu yang ku sebut Hanya satu NamuMu yang ada dalam hatiku Hanya satu Engkau penolongku Dalam bisu diam aku bermunajad KepadaMu yang satu Terbayang salahku
Bocah pengemis perempuan menangis di pinggir jalan
Berteduh di halte bus lusuh dari derasnya hujan
Kedinginan dan menahan lapar perut yang keroncongan
Kosong
Tong kosong
Perut kosong
Otak kosong
Hati kosong
Nurani kosong
Ah,
omong kosong!
Janjimu kosong!
Kini tak ada lagi yang tersembunyi.. Terbuka sudah kunci ruang dihati..
Sepi suasana kutersenyum sendiri.. Karena asmara telah mengetahui..
Dalam ikatan suci cinta sejati..
SANG PEMILIH
hidup adalah pilihan
antara menyerah dan maju
tak ada kata lain
hanya ada satu kata lagi MATI
hidup harus menantang sebuah ombak
Semut kecil merayap perlahan di sebuah wktu yg kian berlalu.. Semut kecil melangkah dengan kaki2 kecil dlm kelelahan,
Di temaram pijar langitku yg kian sunyi,
Apa lagi hidup? Kebebasan saja tak ada Dipaksa ini dipaksa itu Semua berubah jadi neraka Ketika santai, menghitung satu Tiba-tiba, semua terbang Di hati ada waktu Di bumi ada kenyataan
I Really Love You
April Hamaro (LaLa)
Kriiiiing….Kriiiiinggggg……………
Bel berbunyi nyaring ditelinga, pertanda untuk pulang.
Sementara seorang lelaki masih duduk terdiam di kursinya. Dia masih membereskan buku-bukunya yang berantakan diatas meja.
Kemarilah, bantu aku mendulang rindu
Satu per satu kita kumpulkan
dalam wadah yang telah disiapkan
Masing-masing satu, kau dan aku
Memandangmu
Gerah dan pengap menyergapku
Aku berharap kembali ke masa lalu
Saat bunyi jangkrik masih terdengar jelas
di penghujung sore
Komentar Terbaru