Skip to Content

November 2015

Aku Hanyalah Separuh Manusia

jika rentang waktu dapat di urai,

maka setapak jalan yang baru ku lewati

bisa ku putar kembali

tapi aku bukan Tuhan...!!!

KEMUNAFIKAN

Lingkungan ini,

Terlalu jenuh untuk ku.

Terlalu jenuh dengan orang-orang yang

mengatasnamakan dirinya sebagai Agen Perubahan.

Mereka ber-kamuflase yang akhirnya mereka sebagai

alat untuk politik, bisnis dan popularitas mereka.

Maka akhirnya mereka hanyalah senagai objek kebencian,

Aku Akan Melupakanmu, Mungkin.

Aku akan melupakanmu

Tapi tidak hari ini,

Di luar sana langit menangis

Mungkin ia tidak tega melihat aku menangis sendiri

 

Aku akan melupakanmu

Untuk Dia

Teman adalah cinta

Untuk dia

Yang bersemayam di kalbu

 

Lembur Kuring

kiwari di taun ayeuna

lembur kuring ruksak

karuksak

jeung diruksak


darah untuk ibu pertiwi

pertiwi...
kau selalu meringis kesakitan
kau merintih atas kemunafikan
kau slalu tersiksa atas ketidakpuasan penjajah
kau marah saat rahimmu disobek

Tentangmu

Seperti tenggelam dalam lautan rasa yang entah

Ingin kulumat-lumat segalamu tentang waktu itu

Lalu kubuang dan tinggalkan berlalu

Tapi, tetap saja aku kembali

Lupakanlah Aku

Lupakanlah saja aku

Lepaskan aku dari belantara ingatmu

Jangan biarkan rasa bersalah

menggelayut di bahumu

 

Inikah Dera-Nya

Hiruk pikuk di suatu kota

Berhias wajah nelangsa

Menatap bentala mereka

Sia sia

Asap menyeka netra

Kita dalam Binar

Kita berdua tak saling bicara di depan muka ruas jalan bersama

Hingar bingar kendaran beroda disudut ujung kota

Dibawah perpustakaan kilau bintang semesta



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler