Skip to Content

Maret 2019

HARI YANG BERJALAN

 

berjalan terus ke arah matahari terbit

bayang hitam setia mengekor di belakang

HANYA TINGGAL KHAYALAN

Nikmati dan tenggelamlah dalam malam yang datang
Hangatkan jiwamu dengan angan remaja 
Lambungkan ke langit biru ke awang-awang

HANYA KAU DAN AKU (2)

masih ada waktu untuk merenda luka-luka

meski lembayung di barat terlihat

selalu ada waktu untuk mengetuk pintu

HANYA KAU DAN AKU (1)

Aku tak akan bercerita kepada siapapun tentang kita

Tidak, meski kepada ibu jari kaki atau kepada ubanku

GADIS KECIL BERPARAS SUNYI

(Insipirasi judul dari Nan Ell)            

 

ESOK DALAM LAHAD

dipeluk malam dalam selimut takut
jendela menyeringai
dibaliknya jauh awan hitam

ENGKAU DAN AKU DALAM SEMUA WARNA

Lewat rahasia pintu aku membuka pintu rahasia

Kulihat engkau dalam semua warna

 

DI SUDUT BIBIR DAN DI KERLING MATA

Di sudut bibirmu yang basah bak delima merekah

Dan pada redup sayu matamu saat mengerling

Aku menangkap seberkas gelisah

DERMAGA KEMBALI SUNYI

Kita telah mengumpulkan ranting-ranting kering

Sungguh akan terbakar seluruh setiap jengkal hutan

pelangi

Aku tak ingin kau di samakan dengan pelangi
Karena kamu itu selamanya
Bukan sementara



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler