Skip to Content

Mei 2020

CATATAN OKTOBER

Jika dada telah hilang sesak

Jantung diam tidak berdetak

Ada yang limbung langkah terhentak

SENYUMKAH ATAU MEREGANG

 

 

Begitu jatuh dalam pelukan seluruh rindu membeku

Namun cinta lidah apinya semakin marak menggelora

SIAPA YANG TULI

Tulislah puisi sejuta bait kau gubah

Adakah awan jadi hitam lalu turun hujan

Seujung rambutpun tak ada yang berubah

INGIN MEMELUK LAGI

Hari datang tanpa kisah hari pergi tanpa cerita

Menyisakan sunyi memeluk bilah pagar bambu rapuh

CATATAN TENTANG KAU DAN AKU

Sunyi dipintal menjadi sepi pada bulu mata putih

Sepi ditenun menjadi rindu pada kelopak kusut

PENJARA RUANG DAN WAKTU

Lepas dua helai tali hitam dari pentang gendewa

Lepas bersama gerai mayang terurai menutup dada

RINDU DAN SENJA REMANG-REMANG

Bayang-bayang datang menimang rindu yang dulu

Jatuh di tanah menjadi sehelai selendang sepi

BAU BANGKAI RESAH

Malam garang dibakar

Kenangan mendaki bukit sunyi

Dawai biola parau melonggarkan dekapan

KUTANG BELANG

Masih masih ada waktu

Tahun bulan minggu

atau hari jam menit

atau hanya tinggal detik

CATATAN DESEMBER (1)

Dinding dan sunyi

Menyatu dalam duka

Pedih teriris hati

Tambah parah luka



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler